“eomma,karena jamnya masih pagi,biar aku yang cuci piringnya,ne?” tawar kai yang justru membuat eommanya seketika terhenti menyuapkan nasi,baekhyunpun ikut-ikutan ternganga melihat tingkah ajaib namdongsaengnya itu
“ Yah kai,apa kau ketahuan membuka situs asusila di sekolah?” celetuk baekhyun tanpa perasaan.
“Aishh..noona! kenapa selalu menuduhku dengan hal-hal buruk begitu?” bantah Kai yang sudah didapur sudah memakai sarung tangan cuci piring.”Aku’kan cuma mau jadi anak yang berbakti,ne,oemma?” tengok kai ke eomma-nya yang masih di meja makan.
“ne,chagi” jawab eomma-nya tersenyum.
“Eomma,apa obat pengubah tingkah laku sudah ditemukan?”
“mwo?” ju yeong menoleh putrinya tak mengerti.
“Kukira eomma membelinya satu buat diujicobakan ke dia” bisik baekhyun menunjuk kai dengan dagunya.
“aish..kau ini! aku justru mau tau apa dia melakukan hal aneh lagi semalam?” bisik eommanya.
Kai sadar sepenuhnya kalo dirinya jadi tema bisik-bisik para yeoja dirumahnya itu tapi itu tak mengubah suasana hatinya yang benar-benar baik pagi ini.Hari ini adalah hari besarnya sebagai namja.
“eomma!aku sudah selesai” kai kembali ke meja untuk mengambil tasnya dikursi dan merekapun segera menghentikan kegiatan mereka.
“gomawo,chagi”
“ne.aku berangkat dulu ,eomma,noona,hwaiting!” katanya bersemangat.
“Ne,chagi,hwaiting!” balas eommanya tak kalah karena biasanya dialah yang lebih dulu menyemangati anak-anaknya di setiap paginya.
.
.
.
Minzy menggerak-gerakkan kakinya tak sabaran di bangku diluar toko es krim depan sekolahnya.Dia sedang menunggu seseorang yang sedang mengantri untuk membelikannya es krim vanilla.
“minzy-ah!ini!” seorang namja menyodorkan es krim padanya,bukannya berterima kasih dia masih saja menatap curiga pada zelo yang memberikannya es krim favoritnya.
“minzy-ah!apa kamu suka es krimnya?” tanya zelo namun dicuekin,minzy masih asyik dengan es krim gratisannya.
“Tadi aku lihat ada varian es krim rasa baru,kalo kamu mau aku akan membelikanmu lagi!”
“wae?..kenapa tumben kamu mau traktirin aku!” tanya Minzy ketika es krim ditangannya sudah hampir habis.
“bukankah aku sering menawarimu,kamunya yang selalu menolak,sebenarnya…choaheyo” kata zelo justru membuat dirinya tersipu sendiri dan tak berani menatap minzy yang justru memasang wajah seperti mau muntah.
“Kenapa kyung soo lama sekali?” gumam minzy memandang ke arah gerbang sekolah yang mulai lengang.” Kau juga kenapa tidak bersama temen itemmu….” tiba-tiba minzy seperti tersadar akan sesuatu dan melirik tajam zelo.
saat pulang tadi kyung soo mengatakan ada keperluan sebentar dan menyuruhnya pulang dulu,waktu dia bilang mau menunggu tiba-tiba zelo mengajaknya makan es krim.Tanpa diduga dia naik di bangku taman itu demi mengimbangi tinggi badan zelo yang 20 centi diatasnya dan melingkarkan tangannya ke leher zelo ingin memitingnya.
“Cepat katakan!apa yang kalian rencanakan? berani sekali kau memperdayaku dengan es krim!”
“Ani,,aku tidak merencanakan apapun!”
“bohong! cepat katakan dimana kai dan kyung soo berada atau bisa kupastikan lehermu bakal segera berubah posisinya!”
“AKHH...””Minzy sepertinya tak main-main dengan ancamannya.”..mereka ada di atap…tapi ini tidak seperti yang kamu bayangkan,percayalah padaku!” pinta zelo.
Minzy segera akan melesat ke tempat sahabatnya berada saat ini,membiarkan dia sendirian bersama seseorang seperti kai sangat berbahaya sekali tapi mendadak dia balik lagi,
“Wae?” tanya zelo yang masih berusaha menormalkan nafasnya.”..aku tidak bohong mereka benar…. AKHH” Tanpa perasaan minzy menendang tulang kering zelo kemudian berlari balik ke sekolah. “#$%^&*….dasar anak itu,appo” sakit yang diakibatkannya sungguh tak terkatakan.
“KYUNG SOO-AH” teriak minzy berlari dengan maksimum hingga sekejap dia telah meyeberangi lapangan,naik ke lobi sekolah,menyusuri koridor dan menemukan kyung soo berjalan dari arah berlawanan sambil menangis.
“Ada apa? apa kai berbuat kurang ajar padamu? mana dia? apa aku harus melaporkannya ke seoseingnim?”
“Sudahlah,minzy,aku cuma mau pulang..hiks” ucap kyung soo.
.
.
.
“uljima! kenapa kamu nangis terus? bukankah kamu yang menolaknya kenapa kamu yang harus sesedih ini?” hibur minzy pada kyung soo yang masih saja menangis di kamarnya.rumah Minzy yang masih satu kompleks membuatnya leluasa bermain ke kediaman keluarga Yang sesuka hati.
Bukannya dia tidak ikut merasakan kesedihan sahabatnya itu,minzy menghibur sambil asyik menikmati puding bikinan kyung soo eomma yang selalu enak dan bakatnya itu juga diwarisi oleh kyung soo.
“Lagian juga apa bagusnya si kai itu? dia item,nggak ada hidung terus pikirannya cuman yadong mulu? sementara kamu itu cantik,imut,baik,jago masak,apa kamu nggak sadar kamu punya banyak fanboy yang seratus kali lebih bagus dari si kai!”
“Yaaa..jangan menghinanya,biar dia begitu sebenarnya dia anak yang baik..kau mungkin tidak tau..jarang ada namja yang sebaik dia!”
“mwo?” minzy merasa dia salah dengar karena ucapan pelan kyung soo.
“ apa kau lupa..bukankah dia yang menolongmu saat kau hampir tenggelam di pelajaran olahraga renang?!!”
“Arraseo…sekarang apa kau marah padaku? kenapa kau harus mengungkit lagi peristiwa mengerikan itu?” suara minzy ikut meninggi.
Sampai sekarangpun dia masih menyesali kenapa waktu itu dia harus kurang pemanasan dan mengalami kram di kolam renang sekolah standar olimpiade,peristiwa mengerikan bagi minzy bukanlah saat dirinya tenggelam tapi kejadian setelahnya saat dirinya harus mendapat pertolongan dari kai.
Baginya itu bukanlah CPR tapi si yadong kai baru saja menciumnya paksa di depan khayalak ramai yang seharusnya dia terus jaga untuk orang teristimewa.
“ apa kau tau.. aku pernah lihat dia rela hujan-hujanan cuma buat nolongin anak anjing yang dibuang..dia juga hampir selalu berdiri di dalam bis saat berangkat sekolah karena selalu memberikan tempat duduknya untuk siapapun yeoja yang dlihatnya!”
Minzy tak percaya yang didengarnya,kenapa kyung soo bisa tahu hal seperti itu,dia curiga jangan-jangan kyung soo satu-satunya fangirl atau bahkan mungkin sasaeng yang kai punya.__untuk sementara tlong lupakakn dlu keberadaan chanyeol :) __
“Jika kamu sebegitu kagumnya pada kai lalu kenapa kamu harus menolaknya?” tanya minzy berat hati karena dia yang paling tidak rela kalo sampe mereka makin dekat,karena itu berarti posisinya akan tergeser dari sisi sahabatnya itu.
Kyung soo terdiam,yang terdengar hanya isakan yang mulai mereda.
“Kyungii..oppa pulang!” sapa namja tinggi didepan pintu kamar yeodongsaengnya.” Ah ada minzy-ah..”
“Annyeong kris oppa!” sapanya dengan mulut masih mengulum pudding.
“Kalo begitu aku ke kamarku dulu!” pamit kris tak ingin mengganggu kegiatan para yeoja itu.
“Tunggu oppa!”cegah kyung soo buru-buru menarik kris masuk ke kamarnya.
“ ada apa?kyungii…apa kau menangis?” tanya kris mendapati wajah sembab adiknya.”apa ada namja di sekolah yang mengganggumu?”
Minzy yang bersemangat untuk menjawabnya namun tak jadi karena ditatap tajam mata belo kyung soo.
“Gwencana oppa” ucapnya sambil menghapus sisa-sisa airmata yang jadi sumber kecemasan oppa-nya.”Aku cuma ingin tanya sama oppa?
.
.
.
Kyung soo’s side..
flasback on
begitu bel pulang berbunyi,minzy secepat kilat membereskan buku-bukunya dan bergegas menghampiri meja kyung soo.
“kyung soo-ah!kajja!” ajaknya bersemangat,rencananya dia ingin mengajaknya makan es krim.
“mian,minzy-ah,aku sedang ada perlu jadi kamu pulang duluan saja!”
“perlu apa? sebentar’kan? biar kutungguin di toko es krim depan,ne?” kyung soo tak bisa membantah.minzy lalu berjalan keluar,tas punggungnya ikut bergerak lucu karena saking bersemangatnya.
Kyung soo menoleh ke sebuah bangku yang sudah kosong.
“Apa dia sudah menungguku disana?” gumam kyung soo sambil menyampirkan tas ke bahunya.
Dan benar saja kai yang tadi memintanya untuk ketemuan sendiri tanpa minzy yang selalu lengket dengannya sudah berdiri disana.
“kai-ah…ada apa? katanya kau mau ngomong sesuatu sama aku?” tanya kyung soo.
Ditatap mata belo kyung soo kesiapan hati yang sudah kai tata sedemikian rupa sedikit buyar.
“kyung soo-ah..nan choaheyo,jeongmal choaheyo..jadilah yeojachinguku!” tegas kai akhirnya,membuat mata kyung soo seketika makin lebar karena pengakuannya.
“mianhe..kai-ah,tapi aku tidak bisa…jeongmal mianhe”ucap kyung soo saat melihat kekecewaan terlihat jelas di muka kai.
“Wae? katakan apa alasanmu…apa ini karena aku berbeda dengan kebanyakan fanboy-mu yang lain di sekolah ini!?” ucap kai terdengar putus asa.
“Ani..kumohon jangan bilang begitu…” kyung soo sangat merasa bersalah.
“lalu apa?” Kai yang frustasi jadi sedikit pemaksa.
“itu…karena oppa-ku melarangku untuk punya namjachingu…dia bilang padaku semua namja itu brengsek” terang kyung soo kelewat jujur.
Kai tersenyum kecut mendengar jawaban itu.”Bukankah oppamu juga seorang namja,berarti dia juga brengsek?!” menurutnya itu alasan paling klise yang dipakai untuk menolaknya .
“…ne..dia bilang diapun mungkin jadi sangat brengsek jika dekat seorang yeoja karena itu…”
“..Tapi aku tidak seperti oppamu,bukankah oppamu sekolah di SMA Daeshin,kudengar disana adalah sekolahnya para berandalan..”
“kenapa sekarang kamu harus menjelek-jelekkan sekolah oppaku?” kini Kyung soo yang kelihatan sangat kecewa,kai mungkin tak tau jika di sekolah itu juga appanya bekerja.
“Aku tidak menjelek-jelekkan tapi itu kenyataan,bahkan salah satu murid disana ada yang tega menyakiti seorang siswi sampe dia harus masuk rumah sakit!”
“Kau pasti bohong!” bantah kyung soo tak terima.
“Ani..aku bahkan tau siswi itu,dia adalah unnienya sahabat baik unnieku..jadi aku tak mau disamain dengan..”
“..Apa kau pikir kau lebih baik?!” potong kyung soo marah.”..kau pikir aku tak tau hobimu yang aneh itu,bukankah itu lebih menjijikkan.Kalo begitu mulai sekarang kau tak usah berteman dengan adiknya berandalan ini,menyapapun jangan! anggap saja kita tak saling kenal” kyung soo berbalik meninggalkan kai dengan hati terluka.
Siapapun tak berhak menghina oppa-nya,tidak juga kai karena dia tau betul sebaik apa oppanya itu,memang oppanya sering terlibat perkelahian tapi dia tahu oppa punya alasan tepat dibalik tindakannya itu.Kris oppa yang selalu menyayanginya,yang selalu menjadi yang pertama dan tak pernah sekalipun lupa hari ulang tahunnya.Dia bahkan rela terluka demi menolong gadis asing yang disekap namja-namja berandalan sendirian saat dia masih SMP.
flash back off
.
.
.
“Chagi,apa kau tidak suka makanannya? apa kau sakit?” tanya ju yeong pada kai yang tampak lesu menikmati makan malamnya.
“Oemma! sebenarnya aku ini apa benar anak appa dan oemma?!” tanya kai tiba-tiba.
“kenapa kamu tanya kayak gitu? tentu saja kamu anak kandung kami,dari mana kamu dapat pikiran untuk pertanyaan bodoh itu?dilihatpun sudah tau,warna kulitmu dari appamu dan hidungmu dari eomma” seru ju yeong tak terima jika anaknya meragukan asal usulnya begitu.
kaipun melirik sosok yang duduk disamping eommanya dan asyik makan.
“Wae?” tanyanya judes saat tahu namdongsaengnya itu melirik padanya.
coba bandingkan dengan noonanya,dengan rambut dikuncir sembarangan dan pipi menggembung mengunyah nasi dia masih kelihatan sangat manis,bahkan jika dia itu namja,dia pasti akan diburu pencari bakat dan dengan cepat debut menjadi boyband,segera punya banyak fangirl yang suka couplein dia sama member lainnya,terus paling cepet punya yeojachingu daripada yang lain __apa ini! perhatian ini cuma curhatan gaje author :D yg gk da hbungannya sma cerita__
“itu benar,tuan kai! kita ini memang bukan saudara…” ucap baekhyun seolah tau yang kai pikirkan. “..dua tahun menikah mereka mengambilku yang masih bayi dari panti asuhan,tapi meski begitu berterimakasihlah padaku karena setelah itu menyusul kamu lahir.Jadi itulah kenapa kita ini sangat berbeda” jelas baekhyun dengan mimik serius.
“Yaa..kenapa kamu ikutan berbicara begitu..” ju yeong memukul bahu baekhyun.”Apa kalian ini tak sebegitu inginnya jadi anak eomma!”
“appoyo,eomma..kai tuh yang mulai..aku’kan cuma mau menghiburnya!”
“eomma aku sudah selesai” ucap kai lalu melangkah pergi dari meja makan.
“Aneh sekali,padahal tadi pagi dia bersemangat sekali kenapa sekarang jadi lesu begitu?!”
“bipolar disorder?! bukankah itu salah satu tandanya penyakit itu,eomma?” tebak baekhyun asal dan mendapat hadiah pukulan tambahan
“apa kau ini sedang menyumpahi adikmu sendiri? dia pasti cuma sedang ada masalah di sekolahnya?”.
.
.
“Tao-ah,apa kabarmu?” usai makan malam dan membantu eomma-nya cuci piring,baekhyun kembali ke kamarnya.Daripada belajar dia lebih memilih untuk menghubungi sahabat baiknya.
“Ada apa?” tanya tao balik dari seberang.
“kok ada apa? tentu saja karena aku kangen sama kamu” kata baekhyun yang membuat bibir bawah tao di seberang maju beberapa senti meragukan ucapan baekhyun karena seberapapun mereka saling merindukan tetap saja tao yang akan menghubungi duluan.
baekhyun menanyakannya soal kemajuan ‘misi’ yang dijalankannya yang membuat tao seketika lesu.
“..ehmm oh ya tao-ah! gimana kabar namja yang masuk rumah sakit itu? apa dia sudah sehat sekarang?” pertanyaan baekhyun segera membuat tao mengerti maksud sahabatnya itu.
“Maksudmu chanyeol hyung!?sepertinya dia sudah kembali jadi happy virus buat teman-temannya tuh,tapi malam saat di rumah sakit semalaman dia menerorku dan kris hyung __chanyeol menghubungi kris yang juga membuat takut tao yang emang fobia sama hal begitu.___ dengan bilang setiap dia menutup mata untuk tidur terasa seperti ada seorang wanita yang mengawasinya,maka begitu paginya dia putusin buat segera keluar rumah sakit.Berarti emang benar soal gosip kamar itu ya,baekhi?” tanya tao kepo plus was was karena jika itu benar dijamin dia tidak bakalan mau kembali lagi ke rumah sakit milik keluarga baekhyun itu.
“Itu cuma gosip kok” sebuah white lie tercetus ,sekedar untuk menenangkan hati sahabatnya itu.
…Neol nabakke mollasseodeon igijogin naega….
…Keegoisanku, yang hanya mementingkan diriku sendiri …
…ne maeumdo mollajwodeon musimhan naega….
…aku yang kejam,tidak peduli isi hatimu….
….ireohke deo dallajyeodaneunge….
…bahkan aku tak percaya…
…najocha midgiji anha…
….mengapa aku bisa berubah seperti ini…
Mendadak telinga Baekhyun mendengar lagu dari kamar sebelah,sebenarnya diapun suka lagu itu,tapi mendengarkan lagu galau hanya akan merusak moodnya yang sedang baik malam ini.
“YAA..kamjjong!pelankan musiknya! kalo mau nangisin nasib jangan ajak ajak orang!” teriak baekhyun. Satu hal yang paling tidak bisa dia terima dalam keluarga ini adalah kenapa cuma kamarnya dan kamar kai yang dibuat tidak kedap suara.
“Baekhi! kita sudahi saja ya,badanku capek banget,aku mau tidur!” ucap Tao,agak takut juga kalo baekhyun mulai marah-marah.
“ah..tapi..baiklah tao-ah ,selamat tidur!” baekhyun menutup teleponnya dengan sedikit berat hati.
..Kyeou-ri ka-go bomi chajaojyo urin shideul-ko..
..Musim dingin telah berlalu dan musim semi telah tiba…
..Keuri-um so-ge mami meongdeu-reot-jyo..
..Kita merasa terpuruk dan hati kita sakit karena rindu… ..(i’m singing my blues) paran nun-mu-re paran seulpeume gildeulyeojyeo..
..(Ku nyanyikan haru biruku) Terbiasa dengan air mata dan kesedihan yang biru…
Ya ampun,tuh bocah! benar-benar!” desis baekhyun kesal.bukannya menuruti perintah noonanya,usai miracle in december,lagu wajib para korean broken heart giliran mengalun. seulas smirk lalu muncul di bibir tipis baekhyun.
Lamunan sedih kai terganggu oleh bunyi dari smartphonenya tanda ada pesan SNS yang masuk.
Yakin,kamu nggak salah milih themesong? aku yakin kamu bukan diputusin tapi baru saja ditolak’kan bwahahahahaha.
Sebuah pesan menyebalkan didapatnya dari seseorang di balik tembok kamarnya.
“Kai,berbahagialah kamu punya noona sebaik aku.Untuk malam ini akan kubiarkan kau berbuat sesukamu”
baekhyun menarik selimutnya,malam ini dia putuskan untuk ikutan tidur cepat.
.
.
malam berikutnya..
..Oneuldo paran jeo talbitarae-ye na hollo chami deul-ket-jyo..
..Malam ini lagi, dibawah cahaya bulan biru, Aku mungkin akan tertidur sendiri..
..Kkumso-geseodo nan geudaereul chaja hemae-imyeo i noraereul bu-lleoyo..
..Dalam mimpiku pun aku mencarimu, dan mengembara sementara menyanyikan lagu ini..
Baekhyun yang sedang serius belajar memecahkan rumus-rumus rumit PR matematikanya lagi-lagi diganggu oleh lagu galau yang sama dari kamar sebelah.
“Kamjjong!! kau pikir cuma kau yang bisa…?!”desis baekhyun makin kesal.Dia raih ponsel pintarnya memilih menu musik,menekan satu lagu favoritnya dan menyetelnya di volume tertinggi.
... I got a boy meotjin! I got a boy chakhan!..
..Aku dapat cowok keren, Aku dapat cowok baik hati..
'..I got a boy handsome boy nae mam da gajyeogan....Aku dapat cowok, cowok tampan, yang mencuri hatiku…
..I got a boy meotjin! I got a boy chakhan!..
..Aku dapat cowok keren, Aku dapat cowok baik hati..
..I got a boy awesome boy wanjeon banhaenna bwa..
..Aku dapat cowok, cowok luar biasa, sepertinya aku sudah jatuh hati..
Kini suara musik rancak ala SNSD __cie ada yang bru jadian nih dgn slh satu membernya :3__ beradu dengan lagu galau milik bigbang.
Baekhyun sudah siap dengan lagu Gee saat lagu itu hampir selesai tapi mendadak kai muncul di kamarnya.
“noona! untuk sekali ini bisakah kau mengerti keadaanku!” ucap kai dengan muka kusut,lebih kusut dari hari-hari biasanya.”Bukankah noona itu noonaku? tapi kenapa noona juga tak mau berpihak padaku!”
“mwo? kai-ah,apa kau mabuk? kau pikir siapa yang mulai ini!!?”
suara tinggi baekhyun membuat kai malas untuk kembali berkata-kata,merasa akan sia-sia jika dia berdebat dengan noonanya satu ini,dia berbalik kembali ke kamarnya.
Sebenarnya dia tak bermaksud mengganggu noonanya,dia cuma butuh pengalihan atas kekalutan pikirannya,apalagi setelah apa yang terjadi di sekolah pagi tadi yang membuat tambah ruwet perasaannya.Kyung soo benar-benar membuktikan ucapannya untuk mengabaikannya sepenuhnya.Makin sakit saat melihat wajah kesenangan minzy yang memeletkan lidahnya seolah mensyukuri keadaannya.dia tak mengerti kenapa minzy begitu tak suka padanya,bahkan makin menjadi setelah dia menolongnya dengan memberi nafas buatan. Hanya zelo yang selalu berusaha menyabarkannya.
Bahkan esok harinya dia menjadi sangat malas untuk pergi ke sekolah.Tak peduli noonanya yang sudah berseragam rapi yang datang ke kamarnya memaksanya bangun.
“Ya...kai!kau itu namja!kenapa kau semanja ini,bangunlah!apa kau lupa kata appa,ada banyak anak didunia yang tak mampu pergi ke sekolah meskipun mereka sangat menginginkannya”. baekhyun menarik paksa selimut kai yang juga ditarik si empunya
“Kalo begitu anggap saja aku jadi bagian dari mereka” kai menyentakkan selimutnya,sehingga baekhyun yang kalah kuat terjengkang hingga jatuh berdebam ke lantai.Kai yang khawatir segera menyibak selimutnya untuk memastikan kondisi noonanya yang sudah kembali berdiri.
“YAA ..KAI! KAU..!!” baekhyun benar-benar marah namun surut saat melihat kai mendadak bangkit.”kau mau apa?” baekhyun takut kai yang frustasi akan tega berbuat kasar.
“Makanya noona jangan ganggu aku!” dia mendorong noonanya keluar lalu menguncinya dari dalam.
.
.
Kesal diperlakukan begitu baekhyun bersumpah untuk tidak lagi peduli namdongsaengnya itu,tapi petang hari saat pulang eommanya justru menariknya ke kamar.
“chagi,eotteohke!kayaknya kai benar-benar kena masalah psikis serius?”
“mwo?kenapa eomma sekarang malah yang menyumpahi anak sendiri?”
“eomma bukan menyumpahi tapi eomma lihat kai itu membakar sendiri semua koleksi-nya?”
“Semua?!”
“Ne”
“lalu eomma mo ngapain sekarang? bawa dia ke psikiater”
“Karena itu chagi,kau harus bantu eomma,sebelum bertambah parah tolonglah kamu cari penyebabnya!!”
“Kenapa harus aku! aku tidak mau!”
“..Aku tau kamu lagi pengen eyelinernya dari natural republc,eomma akan belikan kamu satu paket kalo kamu berhasil buat kai kembali seperti semula?”
“eomma yakin mau buat dia balik seperti semula?”
“yaa..bukan begitu!ayolah chagi eomma mohon! apa kau tau kau bisa ikut fan signing boyband yang jadi brand ambassador mereka,bukankah kau suka nonton reality show mereka? ne?!!”
“Baiklah eomma,akan aku coba” jawab baekhyun akhirnya,tak sanggup menolak tawaran menggiurkan itu.
“anak eomma memang yang terbaik.oh ya eomma ada keperluan di rumah sakit jadi nanti ajaklah kai makan malam bersamamu!”
.
.
“Kai-ah,kenapa hari ini kamu nggak berangkat,aku’kan jadi kesepian!” malam harinya zelo pergi ke rumah kai dan langsung menuju kamar kai
“kai-ah apa kau sebegitu terlukanya ya,apa kau tau tadi kyung soo nanyain kamu lho?”
“jjinja?!”
“nggak sih,aku bohong.” ucap zelo memeletkan lidahnya.”tapi jika dia memang menolakmu,mending lupakan saja dia,buktikan kalo kita ini namja sejati.dengar!kamu itu namja yang menarik,senyummu saja sangat manis,bahkan aku yakin kamu bisa jadi visual di boyband dan bakal jadi namja yang membuat banyak yeoja jatuh hati,dan kyungsoo bakal menyesal telah menolak untuk menyambut cinta pertamamu” hibur zelo.” aku bahkan iri..” tiba-tiba zelo menahan ucapannya,dia sudah bersyukur dengan fisiknya sendiri yang putih dan tinggi.
“Bukan gitu,aku sebenarnya merasa bersalah sudah mengatakan hal jahat itu padanya!tapi aku tak punya kesempatan untuk minta maaf padanya.”
“Tapi bukankah kau mengatakan hal yang benar?!”
“ya,tapi setelah kupikir lagi wajar dia semarah itu,kurasa aku juga bakal sangat marah jika noonaku dibegitukan orang.seharusnya aku mau menerima dan menghargai keputusannya sehingga kami bisa tetap bersahabat seperti sebelumnya dan buktiin bahwa aku juga bisa berubah untuknya”
Zelopun hanya mengangguk seolah mengamini kata-kata sahabatnya itu.” sama seperti saat kau menembaknya,tak ada pilihan lain selain kau mencobanya’kan?”
“ne,karena kita ini ssan namja!” entah kenapa kehadiran sahabatnya itu perlahan membangkitkan semangatnya.
“Kai-ah! hwaiting!” zelo mengepalkan tangannya.
.
.
Baekhyun’s side…
baekhyun sedang sibuk dengan aktivitas ceweknya saat zelo datang ke kamar kai.Teringat misi yang diberikan eommanya dia hentikan aktivitasnya dan mencari sesuatu di laci.
Setelah mendapatkan stetoskop yang dicarinya dia tempelkan ke dinding pembatas kamarnya dan kamar kai untuk menguping dua namja itu lebih jelas.
Sempat terharu juga saat dirinya disebut adiknya dan membuatnya makin serius untuk membantunya.maka begitu zelo pamit untuk pulang,dia buru-buru keluar kamar dan mengejar zelo di gang.
“Baek noona?! ada apa?” tanyanya heran mendapati baekhyun terengah-engah mengejar langkah panjangnya.
“zelo-ah,aku mau ngomong sama kamu.kamu ada waktu’kan?”
Dan akhirnya merekapun terdampar di sebuah mini market.
“Noona!apa kau perlu membeli makanan sebanyak ini?” tanya zelo saat baekhyun menggelar banyak snack yang dibelinya diatas meja didepan minimarket.
“Gwenchana,bukankah selama masa pertumbuhan kita harus banyak makan,aku benar-benar iri sama kamu,kenapa kamu bisa setinggi ini” baekhyun yang gemas mengacak-ngacak rambut keriting zelo.Tak menyadari ada sepasang mata namja di seberang jalan yang tampak menatap lekat keakraban mereka.
“Chanyeol-ah!kamu kenapa? cepat,kita bisa terlambat ke hakwon musik” panggil seung yoon saat sahabatnya berhenti beberapa meter dibelakangnya.
“ne!” chanyeol membetulkan letak tas gitar di bahunya lalu menyusul seung yoon.”itu pasti adiknya” bisiknya sendiri.
“Jadi noona mau ngomong apa?”
.
.
“Kai-ah! kai-ah!” panggil baekhyun mengetuk pintu kamar adiknya.
“ada apa? noona mau apalagi?”
“apa kau masih marah padaku? mianhae.. apa kau tidak lapar? ayo kita makan”
“Kalo aku lapar aku akan turun sendiri”
“Jadi kamu beneran masih marah sama aku? ayolah kai-ah,aku nggak suka makan sendirian”. rengek baekhyun dan berhasil membuat kai keluar sarang.Senyum seketika menghiasi wajah baekhyun.
“kai-ah!mumpung eomma tak ada ayo kita makan keluar,aku mau makan jajangmyeon”
“Noona!ini hampir tengah malam,jangan kayak orang ngidam”
“ayolah kai,apa kau ingin keponakanmu ileran” rajuk baekhyun manja menyambut candaan adiknya.
Kai tak kuasa menolak rayuan noonanya,akhirnya duduk disebuah kedai kaki lima.Noonanya tampak bersemangat makan mie hitam itu sampe belepotan saus.
“noona jangan malu-maluin dong” kau mengambil tisu dan membersihkan mulut noonanya.
“Kai-ah!bersemangatlah!kau tidak boleh terlalu sedih,aku memang tidak merasakan yang kau rasakan,aku tidak pernah merasakan apa itu cinta pertama apalagi ditolak,tapi menurutku kau itu keren sebagai namja karena berani menegaskan perasaanmu” lewat zelo akhirnya baekhyun tau segala duduk persoalan adiknya itu.
kai berhenti menyumpit mie-nya mendengar ucapan baekhyun.” tapi sebagai yeoja aku akan lebih senang jika apapun keputusanku dihargai dan tidak merusak hubungan baik selama ini.”
“Jadi noona sudah tau!”
baekhyun mengangguk dan menyeruput lagi mienya.
“jika noona jadi aku,apa yang akan kau lakukan !?”
“Berpikirlah baik-baik dan sekali lagi ikuti isi hatimu,apa yang kau harapkan!” ucapnya dan memancing senyum kai.
“Tumben noonaku yang bawel bisa sebijak ini” ucap kai yang sukses bikin cemberut baekhyun.
karena terlalu lama mengantri saat membayar kai mendapati noonanya sudah tertidur dengan meletakkan kepalanya di meja.
“Noona!ayo kita pulang!”
“aku ngantuk,kai-ah” jawabnya tanpa sedikitpun membuka matanya karena kekenyangan.
“kenapa noona selalu merepotkanku sih” gerutunya namun juga putuskan untuk menggendong pulang noonanya.
“Yaa..chanyeol-ah,apa yang kau lihat?!cepat habiskan makananmu,kita bisa terlambat pulang ke dorm” seru seung yoon pada chanyeol yang terpaku melihat sesuatu.padahal tadi dia yang mengajak mampir makan sepulang dari hakwon.
“Aku sudah tidak lapar lagi,ayo kita pulang” ucap chanyeol yang baru menghabiskan separuh jajangmyeon-nya dan meraih tas gitarnya.
.
.
“Kai-ah..”
“Noona jika kamu tidak tidur berjalanlah,aku capek!”
“Aku sebenarnya iri pada yeoja yang kau sukai itu dan aku bersyukur karena dia telah menolakmu,karena aku nggak akan kehilanganmu dalam waktu dekat” ucap baekhyun lirih di bahu adiknya.
“Kalo begitu noona cepatlah cari seorang namjachingu! yang bisa jagain noona kapanpun!” kai sudah bertekad meski kali ini ditolak kyungsoo,dia akan mencobanya lagi di waktu yang akan datang saat dirinya lebih dewasa dan lebih baik sehingga pantas mendapatkan cinta pertamanya itu
“Shireo! sekarang bagiku namjachinguku adalah kau dan appa,itu cukup buatku dan aku nggak butuh yang ketiga” ucapnya lalu balik tidur di bahu kai.
.
.
.
curcol author :
Hufh…ini part paling lama yang kubuat,nggak tau gmn mau buat ceritanya ni couple soalnya ceritanya kan mereka masih kelas 3 SMP…oh y q mo curhat soal exo,kykny mereka kena efek judul lgunya deh,jadi overdose masalah tahun ini.kris keluar sekarang baekhyun pacaran,aku sih gak pa2 soalnya dia kan namja normal tp aku sudah menduga kalo itu kayaknya settingan buat alihin isunya kris sama SM,masa iya baru dua tahun debut tumben2an SM ngasih tu restu coba lihat hyung2nya apa ada yang kyk gitu,ditambah masa iya pacarannya sma satu agensi pula,kasihan kan sekarang baekhyun jdi bulan2an….jadi yg sbar aja y exo*puk puk
juga mo ngasih tau kalo ni FF bakal jauh dari unsur nc_gk trllu tau artinya sih soal masih pemula _soalnya ini’kan dah masuk bulan puasa apalagi authornya masih enambelas tahun yang masih polos__ :D hahaha itu pembohongan publik pemirsa__ tp bakal ada sedikit hug and kiss sih *lho…
lalu ada yang ngasih komentar, “ masa iya apa mereka sebaik itu?” ,ini ff gua,murni hasil imajinasi gua,dan mreka bias gua…biarkan di reallife mereka kayak apa tapi bolehkan fans baik2in biasnya asal gak kelewatan aja *mnrutku sih. Sama seperti kayak FF lain NO BASH,DON’T LIKE DON’T READ.
part depan aku balik sama couple utama FF ini…….